Monday, October 29, 2012

Daging yang Dibuat Sup Lebih Sehat Dibanding Sate


Flora Febrianindya - detikFood Jakarta - Daging yang diolah menjadi sate ataupun digoreng garing banyak digemari. Daging ini punya aroma khas dengan rasa yang enak dan renyah. Namun rupanya pengolahan dengan cara ini bisa tingkatkan risiko akan penyakit jantung!

Para peneliti dari University of Illinois, seperti dimuat dalam Dailymail (25/10/2012), mengemukakan alasannya. Cara pemasakan yang menghasilkan daging dengan tekstur renyah dan suhu tinggi akan menghasilkan advanced glycation end products (AGEs).

AGEs memiliki keterikatan dengan terbentuknya plak di arteri, yang membuatnya mengeras dan bisa tingkatkan resiko penyakit jantung. Hal ini bisa memberikan dampak negatif jangka panjang. Justru metode pemasakan yang tradisional seperti direbus tidak memicu terbentuknya zat berbahaya tersebut.

Artikel yang dimuat dalam situs www.arthritistoday.org juga memuat bahaya akan daging yang dimasak dengan suhu tinggi. Dijelaskan jika daging yang dibakar ataupun digoreng dalam suhu sangat tinggi bisa mengakibatkan inflamasi pada tubuh. Bahkan tubuh manusia bisa memiliki 10% AGEs dari daging yang dibakar dan juga digoreng hingga bertekstur renyah.

Untuk menurunkan tingkat AGEs, ada beberapa hal yang bisa dilakukan. Di antaranya adalah dengan membatasi konsumsi daging yang digoreng, dibakar, dan juga yang dimasukkan dalam oven microwave. Kemudian masak daging dengan suhu yang lebih rendah. Selain itu, kurangi konsumsi makanan olahan yang umumnya dimasak dengan suhu tinggi, dan juga perbanyak konsumsi sayur dan buah segar.

(flo/odi) Install Aplikasi "Makan di Mana" GRATIS untuk smartphone Anda, di sini.

0 comments:

Post a Comment