Friday, October 12, 2012

Sluuurp..Udon Suki Legendaris 350 Tahun, Tottemo Oishii Desu!


Odilia Winneke - detikFood Jakarta - Mampir ke Sakai, Osaka tentu tak akan melewatkan kesempatan mencicipi udon suki atau sup udon yang ternama. Restoran ini sudah menyajikan udon suki sejak 350 tahun dengan racikan bahan-bahan super segar dan prima. Sluuurp..hirupan pertama kaldunya terasa gurih istimewa!

Udon, mie khas Jepang yang dibuat dari tepung terigu, bentuknya mirip mie tetapi lebih tebal dengan tekstur kenyal. Selain digoreng, udon kuah yang disebut juga udon suki menjadi hidangan populer Jepang. Namun, udon suki yang ternama di Jepang disajikan di Mimiu, Hiranomachi, Sakai, Osaka.

Seperti turis lain kamipun singgah ke Mimiu khusus untuk mencicipi lezatnya udon suki yang legendaris. Resto ini sudah berdiri sejak 1958, namun tradisi pembuatan Udon sudah dimulai sejak 350 tahun silam semasa kekaisaran Edo.

Apa yang membuat udon suki Mimiu sangat istimewa? Tentu saja bahan-bahannya yang dibuat dan didapat di tempat khusus. Bahan utama kaldunya memakai air yang berasal dari sumber air di Osaka. Air ini mengandung sejumlah mineral khusus dan saat ditambahkan kombu dan katsuobushi menjelma menjadi dhasi (kaldu sup) yang gurih lezat dan unik.

Katsuobushi atau serpihan ikan kayu bahan utama kaldunya memakai Souda bushi yang didatangkan dari Tosa. Konbu (rumput laut kering) dari Rishiri, Hokkaido. Paduan bahan-bahan kaldu yang istimewa ini masih ditambah dengan kecap usukuchi yang gurih semerbak. Karenanya tampilan kaldunya cokelat muda, bening dan harum. Kaldu ini dibuat untuk sekali disajikan dan selalu baru dan segar setiap hari.

Home made Udon menjadi bahan yang penting dalam udon suki. Udonnya dibuat sendiri dengan tepung terigu berkualitas dan memiliki tektur yang lembut kenyal, tidak terlalu keras seperti layaknya udon di tempat lain.

Udon disajikan di atas meja santap dengan kompor gas portable dengan panci stainless steel untuk memasak udon. Bahan-bahan segar pun disiapkan di dekatnya. Ada kerang putih, belut segar, tofu, jamur shiitake, sawi putih, wortel, potongan daging ayam segar, lobak dan irisan tofu goreng.

Seperti menikmati suki, setelah kaldu mendidih barulah udon bersama bahan-bahan segar tersebut dimasukkan satu persatu sesuai selera. Kaldu yang mendidih perlahan menebarkan aroma yang gurih wangi menusuk hidung. Sudah terbayang gurih enaknya kaldu udon ini!

Rupanya ada kejutan istimewa yang selalu dinanti orang saat bersantap di sini. Saat bahan-bahan sudah hampir matang, seporsi udang hidup yang masih bergerak-gerakpun disajikan. Tentu saja harus segera dimasukkan ke dalam kaldu panas. Perlahan-lahan udangpun menjadi kemerahan oranye tanda siap disantap.

Sluuurp! Hirupan pertama menyentuh lidah terasa gurih alami yang sangat enak. Inilah rasa umami yang tak ada di racikan kaldu udon di tempat lain di Jepang. Sementara udonnya lembut, sedikit lentur dan meluncur sempurna di tenggorokan. Disajikan a la minute dan serba segar maka rasa alami bahan-bahannya menyatu sempurna dengan kuah kaldunya. Hmm..sungguh luar biasa sedap!

Dengan sedikit cocolan wasabi, cabai kering dan air jeruk nipis, sempurnalah rasa udon suki ini. Udang nya terasa gurih manis sedikit liat karena berasal dari udang hidup. Makin lama bahan-bahanpun makin mengeluarkan sari rasanya sehingga pada hirupan terakhir terasa makin lezat. Kolabirasi rasa seafood, ayam, sayuran dan belut membentuk rasa yang dahsyat. Sluuurp..tetes terakhirpun terasa lezatnya. Gotsitosama desita!

(laporan:Rachmadin Ismail dari Jepang)

Mimiu

4-6-18 Hiranomachi

Chuo-ku 541-0046

Telpon: 081-6 6231 5770

www.mimiu.co.jp

(odi/odi) Install Aplikasi "Makan di Mana" GRATIS untuk smartphone Anda, di sini.

0 comments:

Post a Comment