Wednesday, October 3, 2012

Ternyata Diet Sehat Bikin Remaja Lebih Pintar


Dyah Oktabriawatie Waluyani - detikFood Jakarta - Masa remaja merupakan fase perubahan fisiologis. Tulang dan otot mengalami pertumbuhan yang cepat. Sayangnya, saat ini banyak dari mereka masih mengkonsumsi makanan kurang sehat. Padahal jika menerapkan diet sehat kekuatan otak bisa lebih bagus.

Para peneliti juga mengatakan, apa yang dimakan saat masa remaja akan berdampak pada kesehatan saat dewasa. Makanan seimbang tak hanya untuk mencegah munculnya jerawat, tetapi juga membantu perkembangan organ seksual, mencegah timbulnya batu ginjal dan meningkatkan fungsi otak

Fakta ditemukan dalam Survei Kesehatan Keluarga Nasional yang dilakukan pada tahun 2005 dan 2006 di India. Sebanyak 56 % remaja wanita dan 30% remaja laki-laki, menderita kekurangan zat besi Anemia merupakan kurangnya jumlah sel darah merah di tubuh.

Seorang ahli gizi kebugaran, bernama Sheela Tanna menyatakan, kekurangan zat besi saat remaja dapat mempengaruhi kesehatan otak. Zat besi ditemukan dalam sayuran berwarna hijau gelap, kuning telur, buah kering, kacang mete dan susu kedelai. Makanan ini akan memproduksi myelin atau selubung saraf, untuk meningkatkan fungsi otak. Jika menerapkan diet rendah zat besi bisa menyebabkan erosi yang nantinya akan menyerang lapisan pelindung otak dan menyebabkan kesulitan untuk berfikir,demikian tegasnya.

Secara otomatis makanan cepat saji akan mengurangi asupan konsumsi asam folat dan vitamin B yang banyak terkandung dalam sayuran, kacang-kacangan dan buah. Selain itu, jika mengonsumsi makanan kemasan bisa menyebabkan pembesaran pada sel-sel otak.

Asam folat berperan penting dalam produksi sel darah merah, DNA dan RNA. Nutrisi ini sangat dibutuhkan remaja putri. ungkap Maher Panjwani, seorang konsultasi gizi. Makanan berlemak jenuh tidak memberikan nilai gizi untuk masa pertumbuhan remaja pria, sehingga mempengaruhi jumlah sperma dan produksi telur.

(dyh/odi) Install Aplikasi "Makan di Mana" GRATIS untuk smartphone Anda, di sini.

0 comments:

Post a Comment