Thursday, December 27, 2012

Memikirkan Orang Tercinta Pengaruhi Pilihan Makanan


Deani Sekar Hapsari - detikFood Jakarta - Iklan makanan tinggi kalori dengan bintang selebriti dunia dan tema percintaan sangat laku di pasaran. Hal ini diuji oelh tim peneliti Northern Kentucky University, Highland Heights, Amerika Serikat. Ternyata simbol cinta platonis dan cinta seksual mempengaruhi pilihan makanan mereka.

Cinta platonis membangkitkan perasaan yang berkaitan dengan komitmen dan kepedulian yang sifatnya jangka panjang. Sementara cinta seksual lebih membangkitkan perasaan yang berkaitan dengan hasrat dan percintaan yang secara relatif berjangka waktu pendek, kata David Raska, professor marketing yang memimpin studi ini kepada Live Science (27/12/2012).

Sekitar 45 sampai 97 mahasiswa menyelesaikan tiga eksperimen. Pertama, mereka secara acak ditugaskan untuk melihat satu dari tiga menu camilan di layar komputer. Setiap menu mempunyai satu dari tiga latar belakang yang berbeda: gambar hati, ciuman, dan layar putih polos.

Dalam tes awal, para peneliti telah menentukan gambar hati membangkitkan perasaan dari cinta platonis dan ciuman membangkitkan perasaan dari cinta seksual. Para siswa lalu diminta untuk membayangkan mereka mempunyai 75 sen dan memilih camilan yang ada di vending machine.

Kurang lebih 70 % mahasiswa yang diperlihatkan simbol cinta platonis yaitu gambar hati, memilih camilan yang sehat seperti apel atau satu kotak kismis. Sementara hanya 49 % mahasiswa yang diperlihatkan gambar ciuman memilih camilan yang sehat. Mahasiswa yang diperlihatkan latar belakang putih polos mempunyai pilihan yang sama seperti kelompok yang diperlihatkan gambar ciuman.

Di eksperimen lainnya, para peneliti memperlihatkan kepada partisipan foto Abraham Lincoln atau Marilyn Monroe di layar komputer sebelum memilih camilan. Untuk menguji apakah para mahasiswa tersebut memilih camilan sehat pada dunia nyata, disediakan satu keranjang permen dan satu keranjang buah di depan ruang kelas.

Ternyata, 60 % mahasiswa yang melihat gambar Abraham Lincoln memilih buah-buahan. Sementara mahasiswa yang melihat gambar Marylin Monroe hanya sekitar 30 % dan sisanya memilih permen.

Para peneliti masih belum bisa menjelaskan penyebab pengaruh ini. Namun, Raska menyebutkan ingatan akan sahabat atau keluarga dapat membantu pilihan makanan yang lebih sehat sehingga baik untuk tubuh kita untuk jangka panjang.

Kelilingi diri kita dengan pengingat kecil seperti foto keluarga dan sahabat baik. Taruh di area kerja atau handphone, yang bisa mengadaptasi pandangan lebih holistik terhadap hidup kita. Hal ini akan mempengaruhi makanan dan tubuh untuk menjadi lebih sehat, tutur Raska.

(dyh/odi) Install Aplikasi "Makan di Mana" GRATIS untuk smartphone Anda, di sini.

0 comments:

Post a Comment